SWISS -- Bila Anda diminta untuk membuat daftar makanan dan minuman  favorit, pasti makanan satu ini masuk dalam daftar tersebut. Es krim,  makanan yang sejatinya minuman yang dibekukan ini menjadi salah satu  makanan favorit masyarakat dunia. Tapi tahukah Anda mengapa es krim bisa  lezat di lidah?
Sejumlah pakar longsor salju dari Institute for  Snow and Avalanche Research di Davos, Swiss mencoba meneliti produsen  makanan asal Swiss, Nestle. Para pakar longsor salju itu membantu  penelitian perubahan struktur es krim demi membuat es krim lezat dengan  menggunakan mesin sinar-X.
Seperti dinukil dari BBC,  Nestle berharap dapat mengungkap kondisi nyata ketika kristal-krital es  melebur dan membesar. Dan hasilnya, dalam longsoran es ternyata  tersimpan rahasia mengapa es krim bisa menjadi lezat.
"Sebelumnya,  kami tidak dapat melihat di dalam es krim tanpa menghancurkan sampel di  dalam proses (penelitian)," kata pakar makanan Nestle, Cedric Dubois.
Kristal-kristal  yang melebur dan menjadi besar, terutama saat disimpan dalam lemari es  rumah, mengubah tekstur es krim dan mempengaruhi rasa saat dimakan.
Dubois  mengatakan, lemari pendingin makanan di rumah-rumah umumnya diatur pada  -18 derajat celcius, tapi temperatur itu tidak selalu konstan.  Penelitian ini menunjukkan air membentuk kristal-kristal es ketika  membeku. Proses itu mempengaruhi struktur es krim dan membuatnya kenyal  dan tentu saja nikmat.
Kumpulan Info Bisnis Online di http://produkonlines.blogspot.com
  